Saturday, December 4, 2010

Gunung Bromo Masih Semburkan Asap Putih

The following article covers a topic that has recently moved to center stage--at least it seems that way. If you've been thinking you need to know more about it, here's your opportunity.
Probolinggo, (tvOne)

Abu vulkanik akibat letusan Gunung Bromo kembali mengarahke wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (4/12), setelah sehari sebelumnya kepulan asapvulkanik itu sempat mengarah vertikal.

Data aktivitas Gunung Bromo yang tercatat di Media Center TanggapDarurat di Dusun Cemorolawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura,Kabupaten Probolinggo, Sabtu pukul 00.00-06.00 WIB, telah terjadi gempavulkanik sebanyak empat kali dengan amplitudo 8-20 mm selama 10-18detik.

Is everything making sense so far? If not, I'm sure that with just a little more reading, all the facts will fall into place.

Gempa tremor masih belum ada perubahan, terjadi secara terus-menerusdengan amplitudo 1-3 mm yang menyebabkan embusan asap vulkanik.Ketinggian asap selama periode tersebut masih mencapai 200-300 mm yangberubah-ubah warnanya mulai putih kecokelatan, putih kemerahan, hinggakelabu.

Hingga pukul 06.30 WIB cuaca di sekitar kawasan Gunung Bromo berwarnacerah dengan temperatur udara mencapai 12 derajat Celsius. Namun, padapukul 09.30 WIB lokasi kawah dan sekitarnya diselimuti kabut.

Di sekitar kawasan Cemorolawang, bau gas solfatara mulai dirasakanwarga. Penduduk setempat dan wisatawan mengenakan masker untukmenghidari infeksi saluran pernapasan.Sehari sebelumnya, embusan asap dari kawah Gunung Bromo mengarahvertikal. Namun, sejak Sabtu pagi sempat vertikal setinggi 200 metersebelum terbawa angin ke arah utara.

Sampai saat ini Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)masih menetapkan status Awas (level IV) terhitung sejak 23 November2010."Statusnya masih tetap Awas, kendati ada indikasi penurunan aktivitas,"kata Ketua Tim Tanggap Darurat Bencana Bromo, Gede Suwantika, saatditemui di Pos Pengamatan Gunung Api Bromo di Dusun Cemoro Lawang.

Meskipun demikian, wisatawan domestik dan mancanegara masih terusberdatangan secara berkelompok untuk menikmati panorama alam di GunungBromo dari jarak tiga kilometer dari kawah.Menurut rencana Gubernur Jatim Soekarwo akan memantau aktivitas Gunung Bromo dari Cemorolawang atau Ngadisari, Minggu (5/12).

There's no doubt that the topic of mobil keluarga ideal terbaik indonesia can be fascinating. If you still have unanswered questions about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, you may find what you're looking for in the next article.

No comments:

Post a Comment