Saturday, June 19, 2010

Todung Mulya Lubis Bantah Melamar ke Demokrat

Apakah Anda mencari beberapa informasi dalam pada latest cheat? Berikut adalah up-to-date laporan dari latest cheat ahli yang seharusnya tahu.
TEMPO Interaktif, Jakarta-Pengacara senior Todung Mulya Lubis membantah pernyataan mantan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Syariefuddin Hasan, yang mengatakan bawah Todung melamar menjadi anggota Dewan Pembina di partai itu bersama Fauzi Bowo dan Soekarwo.

 

"Saya membantah. Keterangan itu tidak benar dan tidak berdasar. Saya tidak pernah membuat lamaran," ujar Todung saat dihubungi Sabtu malam ini (19/6).

 

Pernyataan Syarief itu dikemukakannya pada Jumat kemarin. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah itu mengatakan, meski sudah menyatakan minatnya, pengacara dan dua gubernur itu belum tentu akan diakomodasi untuk masuk di Dewan Pembina yang diketuai langsung oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Sekarang kita telah membahas aspek-aspek dari latest cheat, mari kita berpaling pada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.

 

Menurut Todung, dirinya masuk Demokrat setelah dihubungi langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Andi Mallarangeng untuk menduduki posisi tersebut.
Ia menuturkan, kehadirannya dalam rapat di kediaman Yudhoyono di Cikeas beberapa hari lalu pun karena ia diundang oleh Andi Mallarangeng. "Saya tidak pernah berhubungan dengan Syariefuddin Hasan," kata Todung.

 

Todung mengatakan, meski belum diumumkan, ia telah menyatakan kesediaannya untuk masuk ke Partai Demokrat, seperti ditawarkan oleh Anas dan Andi. "Saya memilih menerima karena penguatan ini penting untuk memperkuat Partai Demokrat," kata tokoh di berbagai lembaga swadaya masyarakat itu.

Todung sendiri menilai pilihannya untuk memasuki ranah politik praktis itu sebagai hal yang berat. Sebab, selama 30 tahun menjadi pengacara dan malang-melintang di dunia aktivis pro-demokrasi, baru kali ini ia terjun ke dunia politik. "Ini bisa memperluas cakrawala demokrasi," ujarnya.

Todung berjanji akan menjalankan politik yang bermartabat, memperhatikan keadilan, hak asasi manusia, dan meminimalisasi kesenjangan. "Ini dunia baru, new life, dengan menjalankan peran public good untuk publik," ujarnya.

VENNIE MELYANI

Nah, itu tidak sulit sama sekali, bukan? Dan kau telah memperoleh kekayaan pengetahuan, hanya dari mengambil beberapa waktu untuk mempelajari kata-kata seorang pakar pada latest cheat.

No comments:

Post a Comment